Ilustrasi by pinterest |
July 10, 2018
Mereka menyebutnya, cinta
February 09, 2018
Bukan yang utama
"Mungkin ini sudah waktunya",
suara itu muncul lagi, kali ini semakin keras, menggema memenuhi pikiran. Suara hatiku?
suara itu muncul lagi, kali ini semakin keras, menggema memenuhi pikiran. Suara hatiku?
Ini bukan pertama kalinya aku berdebat dengan diri sendiri. Semenjak terakhir kali kami bertemu malam itu, hubungan kami berantakan. Hari ke hari, bulan demi bulan dilalui tanpa cerita. Selama berbulan-bulan itu pula aku hancur.
Waktu mendewasakan, katanya. Atau menumbuhkan sikap tidak peduli? Itu yang kucoba lakukan. Menganggap semuanya baik-baik saja padahal tidak. Setiap hari aku sibukan diri dengan berbagai kegiatan atau sekadar hangout bersama teman. Cukup ampuh untuk mengusir sedih meski sementara waktu. Tapi tak seorangpun tahu apa yang datang padaku setiap kali malam mulai senyap. Hatiku bergejolak, pikiranku mengembara, seolah pada malam-malam itu badai datang menyerang, bertubi-tubi.
December 18, 2017
Jika aku membosankan
Sebab setiap harinya nanti aku bisa tiba-tiba tenggelam dalam musik-musik yang mengalun syahdu, yang menurut sebagian orang, termasuk dirimu, hanya membuat ngantuk
Aku akan jadi orang yang sangat membosankan ketika aku bisa duduk berjam-jam mendengarkan pertunjukan puisi
Aku akan jadi orang yang sangat membosankan ketika aku bisa duduk berjam-jam mendengarkan pertunjukan puisi
Aku akan jadi orang yang sangat membosankan ketika tiba-tiba mengajakmu berdiskusi tentang politik yang sebernarnya tak begitu
kupahami
Aku akan jadi orang yang sangat membosankan ketika dihadapkan dengan selembar kertas kosong lalu kucorat-coret semaunya
Aku akan jadi orang yang sangat membosankan ketika dihadapkan dengan selembar kertas kosong lalu kucorat-coret semaunya
Aku akan jadi orang yang sangat membosankan ketika setiap sore yang kulakukan hanya duduk di beranda terpaku menanti senja
August 25, 2017
Untuk si Pembaca Setia
Menulis bukanlah sesuatu yang sulit. Bukan berarti menjadikannya mudah. Menulis adalah tentang mengutarakan apa yang tak tersampaikan oleh mulut. Menulislah saat kau merasakan apapun atau saat kau tak dapat merasakan apa-apa. Waktu paling pas untuk menulis adalah ketika kau sedang patah hati. Niscaya tulisanmu akan menjadi sebuah peluru yang dapat menembus hati siapapun yang sedang terluka. Setidaknya itulah yang pernah dikatakan temanku dulu.
August 04, 2017
Pertanyaan
Untuk sehari saja, aku ingin menjadi orang lain
merasuk dalam tubuh yang berbeda
bertingkah seolah semuanya baik-baik saja
aku ingin masuk ke dalam dunia mereka
ingin tahu apa yang mereka pikirkan
ingin tahu apa yang mereka rasakan
August 02, 2017
Aku tidak mencintaimu
sumber: google |
Bukankah kita sudah sepakat untuk saling melupakan?
Aku tidak mau lagi melangkah lebih jauh bersamamu. Jalan yang kau tunjukkan itu salah dan tidak seharusnya kau mengajakku kesana. Juga kali ini, kenapa kau dengan lancangnya datang kembali, merusak semua jerih payahku saat aku mulai terbiasa hidup tanpa harus memikirkanmu, saat aku mulai terbiasa hidup dalam kenyataan, saat aku terbiasa hidup tanpa harus ditemani lagi, kenapa? kenapa datang jika hanya untuk merangkai kembali cerita dalam lembaran yang sudah ku bakar habis, menambah kisah manis dengan akhir yang tragis.
Subscribe to:
Posts (Atom)